Sering Sakit pinggang waspada saraf Kejepit

iklan 336x280 atas
336x280 tengah
300x600


Saraf memiliki peranan penting dalam tubuh. Melalui saraf, komunikasi antara tubuh dan otak berjalan lancar. Bagaimana jika saraf kejepit?
Pinched nerve, atau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan sebutan saraf kejepit, adalah suatu kondisi di mana saraf tertekan oleh bagian sekitarnya. Ketika Anda mengalami kondisi saraf terjepit, tubuh Anda akan mengirimkan sinyal berupa rasa nyeri. Tentu sebaiknya Anda tidak remehkan tanda-tanda saraf kejepit, sebab kerusakan saraf bisa jadi besar. Kita tidak tahu pasti jika belum diperiksa.
Mungkin Anda juga tidak dapat mengembalikan kerusakan saraf terjepit, namun Anda bisa mengurangi rasa sakitnya. Sebenarnya, apa sih penyebab saraf kejepit?
Apa saja penyebab saraf kejepit?
Saraf kejepit bisa dipicu ketika ada tekanan pada saraf. Tekanan bisa disebabkan oleh gerakan yang dilakukan berulang-ulang untuk jangka waktu lama, contohnya posisi siku ditekuk saat tidur. Tekanan saraf dapat terjadi ketika saraf tertekan antara jaringan dengan ligamen, tendon, atau tulang. Rapuh sekali ya, kedengarannya? Ya, saraf yang paling rapuh dalam tubuh kita yaitu ketika ditempatkan pada jaringan sempit di tubuh kita, tetapi jaringan lunak untuk melindungi saraf tersebut hanya sedikit.
Umumnya rasa nyeri pertama dirasakan pada punggung, tapi tidak menutup kemungkinan rasa nyeri dapat muncul di beberapa bagian tubuh. Contohnya, saat cakram hernia memberikan tekanan pada akar saraf Anda, rasa sakit pun akan terasa pada bagian belakang kaki Anda. Beberapa kondisi yang dapat menyebabkan jaringan menekan saraf adalah:
·         Terluka
·         Postur tubuh yang tidak baik dapat menambah tekanan  pada tulang belakang dan saraf
·         Rematik atau arthritis pergelangan tangan
·         Stres dari pekerjaan yang berulang-ulang
·         Aktivitas olahraga yang rentan cedera
·         Berat badan yang berlebihan juga menekan saraf
Pada beberapa kasus, salah satunya carpal tunnel syndrome (suatu kondisi yang terjadi pada jari menyebabkan rasa kesemutan); beberapa jaringan berkontribusi dalam memberikan tekanan pada saraf seperti pembesaran tulang atau penebalan yang akhirnya menjepit saraf. Umumnya kasus carpal tunnel syndrome dialami oleh perempuan.
Apa dampaknya jika saraf terjepit dibiarkan?

Ada beberapa dampak yang dapat terjadi ketika saraf terjepit dibiarkan, seperti jaringan lunak atau pelindung di sekitar saraf dapat pecah. Hal tersebut dapat membentuk cairan, yang dapat menyebabkan pembengkakan, tekanan ekstra, dan jaringan parut. Jika saraf kejepit terjadi pada waktu yang singkat, tentu tidak ada kerusakan permanen pada saraf. Namun, jika tekanan terjadi terus menerus tentu saja saraf bisa rusak secara permanen.
Apa saja gejala saraf kejepit?
Terkadang gejala dari saraf kejepit hanya berupa rasa sakit saja di beberapa bagian tubuh. Sudah pasti kita pun tidak terpikir sampai pada saraf kejepit. Ada beberapa gejala lainnya yang bisa Anda amati, seperti:
  • ·         Mati rasa, kebas, atau penurunan sensasi untuk ‘merasa’ di daerah yang banyak sarafnya. Misalnya nyeri di leher atau punggung bagian bawah
  • ·         Adanya sensasi sakit atau nyeri seperti terbakar yang menjalar ke luar
  • ·         Kesemutan
  • ·         Lemahnya otot pada bagian yang diduga mengalami saraf kejepit
  • ·         Sering merasa kaki dan tangan tidak merasakan apa-apa
  • ·         Rasa seperti ditusuk-tusuk jarum
  • Terkadang gejala memburuk saat Anda berusaha untuk melakukan beberapa gerakan tertentu, seperti memutar kepala Anda atau menegangkan leher Anda.

Bagaimana cara mengatasi saraf kejepit?

Pengobatan yang dilakukan berbeda-beda tergantung pada seberapa berat rasa sakit, begitu juga dengan lamanya pengobatan yang dilakukan. Anda mungkin akan diminta untuk mengistirahatkan bagian yang cedera, dan menghindari aktivitas yang akan membuat gejala Anda memburuk.
Anda perlu mengunjungi dokter saat gejala menetap dan sakit menjadi parah. Anda akan memerlukan satu atau lebih pengobatan untuk mengecilkan jaringan yang membengkak di sekitar saraf.
Pada kasus yang berat, saraf Anda mungkin memerlukan pemotongan beberapa material, seperti:
·         Jaringan parut
·         Material cakram
·         Bagian tulang

Telah Hadir Solusi Mengatasi Saraf Kejepit Tanpa Operasi

Memperkenalkan…..
 Varash Healing Oil

Herbal alami yang dibuat dari 108 tanaman yang berkhasiat obat. Diramu dengan komposisi harmonis menghasilkan Minyak yang bisa mengatasi saraf kejepit tanpa perlu operasi.
Dengan aroma dan kehangatan yang pas akan memberikan efek penyembuhan secara alami dan cepat.
Berikut Komposisi Varash Healing Oil
  • Minyak Gararu, yang dapat menstimulasi kerja saraf
  • Ekstak Zaitun, yang dapat membatu menjaga kesehatan metabolisme tubuh
  • Jahe Merah, sebagai antiinflamasi yang mengurangi pembengkakan pada daerah saraf kejepit
  • Buah Amla, yang membantu melancarkan peredaran darah
  • Minyak kelapa, mengandung 92% asam lemak rantai sedang. Didalam hati, minyak kelapa diproses menjadi energi saja, bukan kolesterol dan timbunan lemak, fungsinya membantu kerja semua kelenjar endoktrin, organ dan jaringan tubuh.
  • Kunci Pepet, atau temu gongseng merupakan sebuah tanaman yang tubuh di beberapa wilayah Indonesia, tanaman ini mengandung zat yang bersifat obat cukup banyak, diantaranya ada minyak asiri, borneol, sineol, metil khavikol dan saponin, membantu mengatasi bengkak, mempercepat penyembuhan luka 
Cara Kerja Varash Healing oil
  • Minyak Varash terserap melalui kulit kita tertangkap oleh pembuluh darah yang ada di area tambahan (organ empedu) dan tulang belakang
  • Setelah meresap melalui epidermis hingga hipodermis kulit, varash healing oil akan tertangkap oleh jaringan serabut saraf yang ada di tulang belakang kemudian masuk ke spinal cord (inti dari sel sumsum)
  • Setelah terserap, varash healing oil akan mengaktifkan sel saraf Pusat (otak) dan Saraf Perifer (tulang belakang), menstimulus dan menyeimbangkan metabolisme sel saraf serta menstabilkan hormon
  • Dari proses tersebut, varash healing oil mampu membantu menyembuhkan saraf kejepit
Cara Menggunakan Varash Healing Oil
1.   Balurkan ditempat yang terasa sakit dan nyeri
2.   Balurkan sampai Minyak Benar benar meresap. 1 kali terapi sekitar 15 menit.
3.   Bila diperlukan setiap 1 jam sekali dibalurkan untuk mendapatkan hasil maksimum.
4.   Baluran wajib minyak Varash 3 kali sehari
5.   Setelah selesai terapi sangat dianjurkan minum air hangat 1-2 gelas.
  

Testimoni Mereka yang Sudah Mereka








Pemesanan WA/SMS 082329999928

Harga

                                  Varash healing oil 100 ml : Rp 240.000
                                      Varash Classic 100 ml : Rp 350.000
                                 Paket Pengobatan 1 bulan 3 Btl free ONGKIR


336x280

Posting Komentar

0 Komentar